Tentang Anco Tambak Udang

Anco merupakan suatu alat jaring angkat yang digunakan untuk melakukan kontrol pakan dan sampling udang. Ukuran anco pada umumnya yaitu berbentuk persegi dengan panjang 80 cm, lebar 80 cm dan tinggi 10 cm. Adapun tampilan anco persegi seperti contoh gambar di bawah ini.

Cara penggunaan anco yaitu, pada saat feeder (anak kolam) memberikan pakan udang di siapkan pakan untuk diletakkan pada anco. setelah pemberian pakan keliling kolam selesai lalu anco diisi pakan yang sudah disiapkan dan anco secara perlahan di masukkan kedalam kolam hingga dasar.

Terdapat beberapa poin penting dalam anco ketika di aplikasikan pada tambak yaitu:

• Jumlah anco yang baik untuk tambak yaitu 4 buah dan diletakkan pada setiap sisi kolam dengan tujuan hasil yang didapat lebih mewakili dari keadaan di kolam.
• Peletakkan anco yang benar yaitu di letakkan pada dasar kolam yang sejajar, untuk penurunan dan penaikkan anco yang benar yaitu secara perlahan lahan.
• Persentase pakan dalam anco harus disesuaikan dengan usia dan nafsu makan udang. kisaran antara 0,2-1% dari pakan yang diberikan ke kolam
• Waktu pengecekan anco juga disesuaikan usia udang
• Pembacaan scoring anco harus tepat sesuai kondisi di lapangan guna penambahan atau pengurangan pakan.                                     

Fungsi anco yaitu:

• Untuk kontrol tingkat nafsu makan udang
• Kontrol kondisi udang secara fisik
• Sampling udang

Dengan adanya anco kita dapat membaca tingkat nafsu makan udang sehingga dapat melakukan perhitungan pakan yang lebih akurat. Dengan perhitungan pakan yang akurat akan meminimalisir terjadinya kelebihan pakan. Karena sebagian besar biaya operasional dalam kegiatan budidaya yaitu pakan udang mencapai 50% lebih.

Share this post